Royole Flexpai, Pelopor Smartphone Lipat yang Terancam Bangkrut

Laporan IDC menunjukkan bahwa Apple berhasil menguasai pangsa pasar smartphone global di 2023 dengan penjualan iPhone 13 yang tinggi.
Digify

Info Komputer - Royole, yang dikenal sebagai pembuat smartphone lipat pertama di dunia, menghadapi krisis keuangan dan belum membayar gaji karyawannya.

Royole, perusahaan asal Tiongkok yang memproduksi smartphone lipat pertama di dunia, kini berada dalam kondisi kritis. 

Perusahaan asal Tiongkok ini mengalami krisis keuangan dan belum membayar gaji karyawannya selama setahun terakhir.

Perusahaan ini dilaporkan belum membayar gaji karyawannya selama setahun terakhir dan gagal bersaing dengan pabrikan lain yang mengikuti tren smartphone lipat.

Royole memperkenalkan smartphone lipatnya, Royole FlexPai, pada tahun 2018, jauh sebelum Samsung, Huawei, Motorola, dan TCL meluncurkan produk serupa. 

Namun, smartphone Royole tidak mendapat sambutan yang baik dari pasar karena desainnya yang tebal dan kurang elegan. 

Selain itu, perusahaan ini juga mengalami kesulitan dalam memasarkan dan mendistribusikan produknya.

Menurut China News Daily, sekitar 50 karyawan Royole melakukan demonstrasi di depan kantor pusat perusahaan di Shenzhen, Tiongkok, pada Selasa (16/1/2024). 

Mereka menuntut agar perusahaan segera membayar gaji dan tunjangan yang tertunda. 

Para karyawan mengatakan bahwa mereka telah dijanjikan oleh Liu Zihong, CEO Royole, bahwa masalah tersebut akan diselesaikan, namun tidak ada tindakan nyata yang diambil.

Perusahaan ini mengakui bahwa bisnisnya mengalami kerugian yang signifikan dan hanya mampu membayar uang jaminan sosial. 

Kini hanya tersisa 200–300 karyawan di perusahaan, yang terdiri dari para insinyur yang menjaga jalur produksi. 

Royole juga mengaku telah mencari bantuan dari pemerintah dan investor, namun belum mendapat solusi yang memuaskan.

Smartphone terakhir yang diluncurkan oleh Royole adalah Royole FlexPai 2 pada tahun 2020, dengan RAM hingga 12 GB dan penyimpanan 512 GB. 

Namun, smartphone ini tidak mampu menyaingi produk-produk lain yang lebih canggih dan menarik, seperti Samsung Galaxy Z Fold 2, Huawei Mate Xs, Motorola Razr, dan TCL Trifold.

Royole, yang awalnya dikenal sebagai perusahaan inovatif yang berfokus pada teknologi layar fleksibel, kini terancam bangkrut dan terlupakan. 

Padahal, perusahaan ini pernah menjadi pelopor dan pemimpin dalam industri smartphone lipat, yang kini menjadi tren dan masa depan teknologi komunikasi.

Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.